Monday, April 27, 2015

Review Pomade Oh Man ! waterbased super hold

Om Swastiastu , salam damai bagi kita semua.

Hai, kali ini saya akan mereview sebuah pomade waterbased/ watersolube, merknya Oh Man !
pomade ini adalah buatan PT. Inti Cosmetic Lestai. Jakarta,  dan jika diteliti lagi perusahaan tersebut adalah produsen pomade Happy Lavender, jadi bisa dibilang produsen tersebut cukup punya pengalaman dalam membuat pomade.

Happy Lavender , buatan PT. Inti Cosmetic Lestari, (source : google)

ini dia kemasan pomade Oh man ! besutan PT inti cosmetic lestari

perbandingan wadah oh man waterbased dengan korek gas


oh iya kelupaan , saya mendapatkan pomade ini dari kawan saya yang datang pada acara Indonesian Greaser party 2015, di senayan, Jakarta, kebetulan kawan saya membeli 2 varian pomade Oh Man. dan beliau "menitipkan" 2 varian tersebut kepada saya untuk saya review.

kalu begitu saya mulai saja review varian waterbased pomade ini :

oh man! water based
  • First Thing First
Pomade Waterbased pabrikan ini berbahan dasar : Water, Ceteareth-20, Propylene Glycol, Octamethylcyclotetrasiloxane, Acrylate / PVP copolymer, Fragrance, DMDM Hydanotoin, Tocopheryl Acetate, Argania Spinosa Kernel Oil, Olive (Olea Europaea) oil, CI 42090, CI 14720, CI 19140, & Sodium Chloride. 
dengan wadah Kotak dan sedikit oval di bagian keempat sudut nya. 

  • Impression & Scent
sebelum saya memegang langsung wadah pomade ini saya hanya tau lewat gambar foto yang dikirimkan kawan saya lewat grup whatsapp, saya menduga bahwa wadahnya seperti ransum tentara, setelah saya memegangnya langsung, ternyata wadahnya kecil dengan dimensi yang tidak lebih dari panjang korek gas.
karena saat di foto tidak ada media pembanding untuk mengira - ngira ukuran wadah pomade ini.

design artwork labelnya bisa dibilang simple dengan background hitam dengan font typografi old school, di padu laminasi Rainbow yang membuat kesan eye cacthy ,dan dengan logo / maskot monyet berjambul memakai kacamata lebar dan mempunyai kumis ???? saya bingung itu kumis atau apa ???

Scent, atau aroma dari pomade ini wanginya mengiingatkan saya pada parfum gatsby spray cologne, dengan sedikit aroma sabun, wanginya menurut saya cukup maskulin.
scooping & perataan ditangan.

  • Scooping & Aplikasi
Lanjut ke soal pencolekan, untuk kelas waterbased pomade ini tergolong susah, mirip mencolek pomade medium oilbased, dan perataan di tangan di tangan agak keset. mungkin saya berekspektasi terlalu tinggi terhadap pomade waterbased ini seperti suavecito, tapi ah sudahlah, setiap produk mempunyai ciri masing - masing.

Perataan di tangan mudah, dan perataan di rambut tergolong agak susah, ada sedikit nge-jambak, terasa pakai pomade heavy hold oilbased, meskipun rambut kondisi lembab.

Namun saat penyisiran tergolong mudah, licin seperti pelumas hehehehe.

perataan di rambut & penyisiran


  • Hold & Shine
Hold dari pomade ini di klaim produsennya Super Hard, memang benar adanya, saya mampu membuat gaya rambut Psycho Quiff wow !!! .....
and then..... psycho quiff saya hanya mampu bertahan 3 jam, setelah itu loyo padahal saya memakai 3 scoop dan kegiatan seharian indoor ber -AC.
apa boleh buat, recomb membentuk contour undercut memang jadi opsi terakhir
Shine atau daya kemilau pomade ini bisa dibilang medium , tidak terlalu becek tidak terlalu kering.

HOLD : 4.1 / 5
SHINE : 2.9 / 5 
SCENT : 3 / 5
APPLY : 3.9 / 5 

hold oh man! waterbased

  • Degrease
Karena Pomade ini Waterbased, udah jelas washable, saya tinggal guyur dengan air pomade ini pergi meninggalkan rambut, namun ada yg saya tidak sukai dari pomade ini saat washable, rambut terasa keset, seakan masih meninggalkan residu kimia di rambut kemudian saya cuci lagi pakai shampoo, rambut sudah normal seperti sedia kala.
  • Conclusion 
Pomade ini konon katanya udah mempunyai ijin BPOM, jadi bisa dibilang tergolong aman.
Scent yg di tawarkan juga sangat enak di hidung, cenderung maskulin... nice
performa cukup bagus (pada awalnya) namun entah ini mungkin efek penguapan atau apalah namanya, holdnya semakin lama semakin menurun.
Sebelum saya menulis di blog ini saya sudah mencoba testing pomade ini 3 x dan saya menemui kejadian yang sama yakni... Pusing (Sakit Kepala), rambut saya memang sensitif terhadap bahan kimia, meskipun bahan yang digunakan sudah lulus uji lab. BPOM.
namun kembali lagi ke pribadi masing masing, beda rambut juga beda hasil.

Sekian review dari saya.
salam Damai bagi kita semua, cheers!

om santi..santi om

Suksma.

Sunday, April 19, 2015

Review Pomade Gatsby Styling Pomade Supreme Grease


Om Swastiastu, salam sejahtera bagi kita semua.

Hai !, kali ini saya akan kembali mereview pomade lokal namun kali ini pomade yang saya review adalah pabrikasi / mass production besutan P.T Mandom Indonesia, mungkin review saya ini bisa di bilang basi atau udah ketinggalan jaman, well.. gak ada salahnya kan saya review, gak ada kata terlambat. :)
maka dari itu saya mulai saja review pomade ini :



  • First Thing First
Pomade Gatsby styling pomade ini saya beli di sebuah supermarket dengan harga yg cukup murah sekitar Rp. 27.000 , hmm...  harga yang cukup murah ,
pomade yang di kemas dengan wadah plastik warna abu - abu dengan tutup putar, dengan artwork sederhana namun kuat,stiker warna dominan biru, putih & orange dengan menampilkan figur laki laki bergaya rambut slicked back undercut,
dengan berbahan dasar : Ricinus communis (castor seed oil), rhus succedanea fruit wax, fragrance,BHT, CI 26100 (pewarna) dan dengan berat bersih 80 gr.

  • Impression & scent
Pertama kali membuka tutup wadah pomade ini, saya merasa Déjà vu, karena warna merah pomade ini meningatkan saya kepada pomade Railcar Finegood, namun konsistensi warna merahnya gatsby ini cenderung ke merah cerah , sedangkan Railcar finegood berwarna merah agak gelap.
aroma yg saya cium di pomade ini seperti aroma buah, mixed fruit, somekind like watermelon scent, nice scent by the way.


  • Scooping, Tekstur & Aplikasi
Proses pencolekan pomade ini cukuplah mudah tanpa halangan berarti, terkesan mencolek pomade brilliantine,
wajar saja , karena pomade ini tidak menggunakan beeswax, atau bahkan pertolatum, namun pomade ini memakai bahan dasar rhus succedanea fruit wax, ya ini adalah sebuah inovasi dari gatsby.
Teksturnya seperti gel, berminyak, dan tentu saja mudah diratakan di tangan, dan juga mudah di aplikasikan di rambut, penyisiran di rambut juga sangat mudah layaknya memakai cream rambut, tapi ini berminyak.



  • Hold & Shine  
karena di label pomade ini tidak tercantum varian apakah pomade ini? 

maka saya mengambil kesimpulan pomade ini bertipe Medium dengan tingkat shine yang tinggi layaknya memakai brilliantine.
performa pomade ini sangat bagus (pada awalnya), saya mampu membuat jambul / pomp namun hanya bertahan 1/2 jam (mungkin rambut saya terlalu liar untuk di jinakan) dan akhirnya pilihan menyisir ala contour undercut jadi pilihan akhir.
daya kilau pomade ini sungguh luar biasa !, sepanjang hari rambut saya selalu terlihat basah karena pomade ini, mungkin saja nyamuk & lalat bisa saja terpeleset di rambut saya :D




HOLD : 2.9 / 5
SHINE : 4,7 / 5 
SCENT : 4 / 5 (opini pribadi)
APPLY : 5 / 5 (sangatlah mudah)

  • Degrease
Tertulis jelas di lable pomade ini "Easy To Wash", sayapun mencoba untuk degrease menggunakan shampoo saja, namun apa yg saya rasakan sangatlah kontradiktif, rambut saya terasa berat, masih ada residu build up pomade ini, saya putuskan untuk memakai Jurus andalan para greaser, cream THC & shampoo, dan keramas lagi, akhirnya pomade ini pergi meninggalkan rambut saya . merdeka !

  • Conclusion 
pomade ini terbilang cukup murah, ramah bagi dompet hahhahaa, aroma yang di sajikan cukup enak, tidak menyengat, soal performa pomade ini jatuhnya ke medium di rambut saya, namun seiring berjalannya aktifitas, tingkat hold pomade ini menurun menjadi medium light, aplikasinya mudah namun butuh recomb berulang ulang. saking bosannya saya recomb, akhirnya saya memilih  gaya sisiran Slicked Back, dan benar saja pomade ini memang mampu menahan gaya rambut slicked back saja sepanjang hari,dan sesuai yang tercantum di labelnya.

Perfect for slicked back style


saya juga terkagum karena pomade ini memakai bahan dasar fruit wax, penjelasannya bisa di lihat di Blog ini 
akhir kata, seperti biasa Beda Rambut Juga Berbeda Hasil...

Sekian review dari saya, suksma

Om santi...santi om

Review Pomade Dappers - "Blue Hawaii" Elvis (Medium Hold)

Om Swastiastu

hai! kali ini saya akan mereview lagi pomade lokal, kali ini pomade yang saya review adalah merk Dappers dengan varian Blue Hawaii - Elvis (Medium Hold).
Dappers adalah pomade lokal indonesia yang berasal dari kota tangerang.




saya mendapatkan pomade ini hasil dari Trade / Tukar pomade dengan Rod Rabbit Clay yang pernah saya review sebelumnya, bersama teman saya M. Irfan a.k.a preman Favela. hahhahah
ok saya mulai saja review pomade ini :



* First Thing First

Pomade yang berwadahkan aluminium screw ini cukup menarik buat saya, karena dari sisi artworknya yang mengangkat tema retro, mirip tema poster military propaganda US Army, buat saya artworknya keren. cool !!!
kali ini yang seri medium mengangkat tema pantai hawaii dan terlihat sosok Elvis the king of rock 'n roll sedang memainkan ukulele (gitar 4 senar khas hawaii) dan mengenakan kostum kemeja hawaii warna merah. dengan latar belakang pantai yang memang sesuai dengan tema variian pomade ini.

• Impression & Scent 

Pomade dengan berat 100gr (sekitar 3oz) dengan berbahan dasar : petrolatum, micro wax, beeswax, canola, castor oil, virgin coconut oil, & fragrance.
saat membuka kaleng pomade ini, warna putih agak kecoklatan , terlihat komposisi white beeswax, microwax & petrolatumnya tercampur sempurna, nice

dengan aroma chocolate & mint, scent chocomintnya enak sekali, segar sekali di hirup, teman saya bilang wanginya enak! well nice scent by the way.

pencolekan, tekstur dan perataan di tangan


• Scooping, Tekstur & Aplikasi

pencolekan pomade ini sangat mudah, tidak keras malah terkesan lembut, khas pomade medium petrol,
tekstur pomade ini buat saya kayak cream , tapi sticky, perataan di tangan juga mudah langsung merata dengan sempurna di tangan tanpa adanya gumpalan gumpalan dan wangi chocomint mulai merebak.
aplikasi di rambut juga sangat mudah, hampir seperti mengaplikasikan pomade light, tapi ini medium hold bro...
penyisiran juga tidak ada kendala berarti, no jambak, - menjambak.... kecuali kamu lagi nge-godain cewe lain ya pasti di jambak pacarmu, hahaha.

aplikasi ke rambut & penyisiran


• Hold & Shine

Untuk ukuran medium, hold pomade ini cukup asik meskipun teksturnya (menurut saya) creamy, tapi holdnya bisa diandalkan, saya bisa membuat pomp kecil yg bisa bertahan sekitar 2 jam dengan kondisi aktifitas outdoor ini memang efek dari teksture sticky pomae ini, namun setelah itu saya re-comb ulang.

daya kemilau pomade ini cukup shiny... tapi masih dibawah murrays nu nile. cukup lumayan lah gak se-lebay nu nile untuk ukuran medium.



HOLD   ; 3,3 / 5 
SHINE  : 3,5 / 5
SCENT : 4 / 5
APLLY : 4,1/ 5

• Degrease

saya iseng iseng aja nge-test pomade ini washable apa engga, saya mengguyur kepala saya dengan air biasa, tapi rambut tetep aja berat, oh berart ini musti pakai cream THC hahahhahah.
ya seperti biasa jurus andalan degrease THC & shampoo.

• Conclusion

saya agak bingung dengan merk dappers ini saya mengira pomade ini adalah import, tapi setelah diberi tahu oleh teman ternyata ini pomade lokal, karena nama "Dappers" -nya mirip merk pomade Dappers Dan. pomade ini artworknya sangat keren, mengusung tema retro klasik, dari segi scent,  dengan mengusung tema blue hawaii tema pantai, muncul dibenak saya aroma tropis, nanas, margarita, kelapa, aroma pantai, namun itu semua diluar ekspektasi saya yakni chocolate mint, tapi dari segi aroma saya suka, 
dari segi harga, memang "agak mahal" tapi semua tergantung kalian para pemakai pomade.

sekian review dari saya 

suksma, om santi...santi om

Friday, April 17, 2015

[Pomade Review] Do Good Pomade from Greasy Revival. Medium Hold, Organic


om swastiastu, salam sejahtera bagi kita semua.

kali ini saya akan mereview sebuah pomade organic yang berasal dari kota yogyakarta istimewa , pomade ini merknya Do Good. buatan produsen Greasy revival. pomade lokal indonesia yang go internasional, Iya karena Do Good membidik pasar internasional untuk memasarkan produknya, dan saya termasuk orang yang beruntung mendapatkan tester/sample ini, karena sebelumnya saya sempat kontak - kontakan dengan dengan GreasyRevival via email untuk membeli pomade ini untuk saya review, namun greasy revival menolak untuk menjual produknya kepada saya karena untuk penjualan di indonesia hanya dbatasi tak lebih dari 4 pcs, namun beberapa hari kemudian ada email masuk dari greasy revival, mereka akan mengirim sample pomadenya kepada saya, setelah melihat blog saya dan screenshoot review pomade di IPE yang saya kirimkan kepada pihak greasy revival.
dan kiriman paket sample ini juga di unggah di instagram greasy revival. begitu awal mulanya saya mendapatkan pomade ini.

screenshot instagram greasy revival


voila.... ternyata setelah saya buka ternyata paket ini berisi wood container kecil polos tanpa laser engrave seperti layaknya produk yang mereka jual, mungkin beratnya sekitar +/- 15gr


Tester  Pomade Do Good (Not For Sale)



bahan dasar pomade ini menurut info produsennya : Natural Beeswax, Olive oil,Lanolin, Cocoa butter, Sandalwood Essential oil.

Komposisi bahan Pomade Do Good (foto capture dari instagram greasy revival)


Pomade yang  di banderol dengan harga $12 (soft launching price) untuk pasar internasional, mungkin jika di konversi kurs rupiah +/- Rp. 160.000 .
mungkin harga yang di banderol cukup mahal bagi sebagian orang, tapi menurut saya, dengan harga segitu cukup sepadan dengan hasil akhir dari pomade ini karena dari wadah wood containernya yang benar benar lain dari pada yang lain ,karena baru kali ini saya menemukan pomade dengan wadah unik seperti ini, di tambah lagi dengan sentuhan laser engrave di bagian tutup dan di bagian bawah wadah pomade mereka (jika saya lihat via instagram), sungguh merupakan bentuk apresisasi seni yang sangat tinggi, good job !

keunikan wadah pomade ini bisa jadi sebuah pendobrak awal pomade dengan wadah wood container, karena berani melawan arus di tengah trend Glass Jar Fetish.
oke saya mulai saja review pomade natural medium - heavy ini :




• impression & scent

impresi awal melihat sample pomade ini adalah WOW  !!! saya pikir akan mendapatkan sample dengan wadah plastik atau bahkan plastik es wkwkwkkw, namun sample ini juga memakai wadah kayu, namun tanpa laser engrave :3

sebelum membuka tutupnya udah tercium aroma kayu cendana, saya tidak begitu mengerti apakah ada plitur finishing kayu beraroma kayu juga ??? tapi bener bener keren dan wanginya sedap.

scent.. saya lanjut dengan membuka tutup slip on, aroma sandalwoodnya enak, gak terlalu tajam, ada hint jahe, daun sereh, dan macam rempah rempah. mirip aroma suasana kraton, priyayi jawa gitu deh. i can't describe more clearly.. but it's good scent by the way..... 





• Scooping, Tekstur & Aplikasi


Pencolekan pomade ini agak keras, layaknya pomade heavy, namun saat perataan di tangan cukup mudah, gak ada gumpalan saat perataan.

Dari teksture pomade ini tergolong waxy, nampaknya pomade ini memakai natural beeswax bukan White beeswax, wajar saja sih kalo harganya agak mahal.
aplikasi dirambut tergolong cukup mudah, tidak terlalu sulit tapi juga ada sedikit jambakan di awal awal pengaplikasian di rambut, namun perlahan saat pomade ini merata di rambut penyisiran juga makin mudah.

• Hold & shine


saat perataan dan penyisiran,pomade ini jatohnya medium di rambut saya , dengan catatan rambut kondisi kering.  namun setelah beberapa jam kegiatan indoor dan outdoor lama lama pomade ini menjadi medium heavy. ya memang bener ini pomade medium heavy, mungkin saat penyisiran dibantu hairdryer pomade ini menjadi medium heavy sempurna.


daya kemilau pomade ini masih dalam taraf masih bisa ditoleransi gak terlalu kering dan gak terlalu basah, Pas medium !





HOLD : 3,8 / 5

SHINE : 3 / 5
SCENT :4,3 / 5
APPLY : 4 / 5


• Degrease

Saat Degrese menggunakan air biasa, pomade ini lumayan washable kira kira 70% hilang, rambut mulai lemas , dan kemudian saya hajar menggunakan hair cream THC dan shampoo, full degrease man !

kali ini ada 
review singkat oleh erlando fahreza putra , owner RLND store :


scentnya : menurut saya aromanya seperti kopi campur rempah rempah, tapi saya agak bingung, 
de javu seperti pernah cium aroma pomade merek lain tapi lupa merek apa???
pencolekan lumayan keras, perataannya mudah, dan teksturenya waxy. kesimpulannya worth lah natural tapi dikemas dengan wadah kayu...   ah aku masih bingung dengan scentnya *sambil hirup hirup Do Good*

mas Erlando nampak Terheran heran dengan scentnya

* Conclusion :


Buat saya agak kaget dengan kehadiran pomade ini, karena tidak di perkenalkan di Indonesia, tapi launching di Forum Pomade luar negeri Addicted To Pomade dan Everything Pomade.
saya berpendapat mungkin pihak Greasy Revival Selaku produsen Pomade Do Good sadar betul akan kemampuan daya beli pasar lokal dan bukan juga berarti meremehkan perekonomian di indonesia,
saya menduga brewer pomade ini seorang Greaser - Ekspatriat , karena setiap saya kirim email dengan bhs indonesia, selalu dibalas dengan bahasa inggris

pomade ini collectible meski saya belum punya yg wadah asli tapi setidaknya saya mengapresiasi karya seni sang brewer yang tidak hanya tuangkan dalam karya pomadenya namun juga artistik wadah dan Laser engrave (ukiran digital menggunakan laser), benar - benar sebuah masterpiece. 

pomade ini recomended dari segi teksture dan hold yg di hasilkan memuaskan, aroma yg di sajikan benar benar khas Jawa khususnya kota Jogja, aroma "Wedhang Uwuh" - nya benar benar sukses di tuangkan ke dalam pomade ini.

Holdnya Murni Medium Heavy, memang benar dugaan saya, pomade Full organic memang selalu mentok di Medium Heavy, namun jika pomade ini memang sengaja di pasarkan diluar negeri, saya yakin pomade pomade ini menjadi Heavy hold, karena faktor Iklim dan Cuaca,

dan akhir kata ... Beda Rambut Juga beda hasil....

  • NB 
Update gambar

Free unique pouch
Pihak greasy revival mengkofirmasi akan menyertakan unique pouch untuk setiap pembelian pomade Do Good, pouch dari karung goni, semakin jenius saja nih Greasy Revival,, hahaha



sekian Review Dari saya, Suksma


Om shanti,,, santhi Om






Tuesday, April 14, 2015

[Pomade Review] Tampan Barbershop Pomade YK Heavy Hold ( 1st Batch)


Papan nama dari Tampan Barbershop

Hello again ! Setelah beberapa hari sebelumnya saya post review tampan barbershop pomade medium hold, kali ini saya akan kembali mereview tersebut namun yang ini adalah varian Heavy Hold dari Tampan Barbershop Pomade.

Pomade organic homebrew buatan mas  Rendra Kusuma Wardani, Owner,Barberman,Brewer dari Tampan Barbershop, dah..pokoknya tambah ngganteng mas'e heheheh matur suwun sakdereng'e sudah di kirimin  kedua varian Medium & Heavy Holdnya. suksma !

dan langsung saja saya mulai reviewnya :



* First Thing first

Pomade batch pertama varian heavy hold dari Tampan Barbershop ini masih berwadahkan plastik berwarna hitam, mungkin ini sebagai pembeda antara varian medium yang wadahnya berwana putih, sedangkan varian heavy berwarna hitam, dengan artwork & typografi yang sama, namun yg jadi pembeda adalah sticker / labelnya berwarna dasar hitam dengan dipadu warna kuning, saya tidak tau kenapa mas Rendra ini terobsesi dengan warna kuning, hahaahaha.

bahan dasar pomade ini masih sama : Minyak kelapa, Lilin lebah, Minyak zaitun, Minyak aroma.
beratnya juga 80gram.

* Scent

Sama sperti varian medium dari Tampan Barbershop, pomade heavy hold ini masih tetap memakai scent green tea, dan masih sama keluhan saya raw materialnya juga tetap menjadi ganjalan di hidung saya,
dan mungkin saya jika tidak ada perbedaan warna wadahnya bisa saja pomade ini tertukar varian. dikarenakan scentnya yg sama. kemungkinan perbedaan warna wadah tersebut sudah di antisipasi oleh sang brewer, karena kesamaan scentnya.
semoga sesuai janji brewernya, next batch ada pergantian aroma yg lebih friendly


Teksture Pomade heavy hold, Tampan Barbershop Pomade

* Scooping, Texture, dan Apply

Permukaan pomade ini lumayan agak keras, jelas karena karena komposisi beeswaxnya lebih banyak. untuk pencolekan saya memakai kuku.
Tekstur nya di tangan saya agak memadat khas heavy , menurut saya perataan di tangan cukup mudah, saya coba mengaplikasikan ke rambut dengan kondisi sambut tidak terlalu kering dan agak sedikit lembab, tidak ada jambakan yg berarti, penyisiran buat saya juga mudah alias tidak ada acara jambak menjambak

* Hold, Shine, Performance

Untuk soal hold, Pomade ini di rambut saya jatuhnya ke medium heavy, bukan murni heavy.
menurut saya itu hal yang wajar karena pomade organic memang cenderung mentok ke medium heavy, contoh kasusnya sama dengan pomade Slickboy Deluxe dari Rumble , varian romansa supir truk dan pesona pantura, full organic tapi mentok di medium heavy hold.

Daya kemilau untuk pomade ini cenderung oily namun masih dalam range yang bisa dimaklumi kemilaunya.

testing daya set pomade ini outdoor & indor bisa dibilang cukup mumpuni, dibanding varian medium hold.
ya iyalah namanya juga medium heavy .



* Conclusion

HOLD    : 3,4 / 5
SHINE   : 2.7 / 5
SCENT  : 3 / 5
APPLY   : 3,8 / 5

ini berdasarkan pengalaman saya, beda rambut, juga beda hasil, rambut saya bertipe lurus tebal, 
jujur saya kurang begitu suka dengan aroma pomade ini, masih ada bau raw material (bau material mentah), 
dari bahan yang digunakan ,umtuk skena pomade organic pomade yang dibanderol dengan harga 35rb rupiah ini cukup bersahabat dan tentunya aman bagi rambut.



* Saran buat brewer :

jika tetap bermain di pomade organic, alangkah baiknya mengganti nama variannya agak unik,
karena buat saya pomade yang dikirim bisa dibilang variannya pure medium (wadah putih) & medium heavy (wadah hitam). pomade full organic memang wajar seperti itu holdnya.


Sekian Review dari saya, terima kasih untuk Tampan Barbershop, terutama buat mas Rendra, Tetap berkarya.


sedikit bocoran :



Next batch, Pergantian nama, artwork, dan wadah


 


#SlickHairSyndicate #SupportLocalBrewer #JogjaPride #PomadeOrganic


Saturday, April 11, 2015

[Pomade Review] Tampan Barbershop Pomade YK Medium hold ( 1st Batch)


hello jumpa lagi  :) , saya mendapat kiriman via paket pos dari Tampan barbershop, barbershop yang terletak di daerah Playen, gunung kidul , Yogyakarta ini di gawangi oleh mas Rendra Kusuma Wardani. Beliau sebagai Owner/Barberman/ Pomade Brewer di Tampan Barbershop...ya bisa dibilang beliau adalah single fighter . salute !

dan kali ini saya akan mereview Pomade kiriman mas Rendra yang varian Medium Hold.
here we go....
Tampan barber pomade

* First Thing first

pomade varian medium batch awal dari Tampan Barbershop ini berwadahkan plastik putih dan label sticker dominasi warna kuning , bertuliskan "Pelumas Rambut Tampan Pomade Medium Hold" dengan typografi yg cukup sederhana namun apik di tambah lagi dengan logo Bandito Mustache, memberikan kesan pomade ini khas buatan sebuah barbershop.


dengan berbahan dasar : Minyak kelapa, Lilin lebah, Minyak zaitun, Minyak aroma. saya menduga pomade ini adalah full organic.
dengan berat kurang lebih 80 gram.

Teksturnya Creamy



* First Impression & Scent

saat membuka tutup pomade ini warna dasar dari pomade ini sangatlah natural, berwana putih gading, seperti warna natural beeswax, tanpa ada tambahan pewarna seperti layaknya pomade lain.

saat penciuman, aromanya di hidung saya menangkap aroma Green tea dan sedikit aroma raw (mentah) di akhir penciuman, jujur saya kurang begitu suka dengan scentnya.
karena ada aroma raw material dan mungkin brewer kurang menambahkan minyak aromanya.

* Scooping, Texture, dan Apply

Scooping / pencolekan tidak terlalu begitu susah, namun sudah menjadi kebiasaan saya untuk scoop pomade menggunakan kuku jadi bukanlah hal yg susah,

tekstur nya menurut saya creamy, cepat mencair.. jadi saat perataan ditangan sangatlah mudah, langsung lumer.
aplikasi dirambut juga sangat mudah, tidak ada perlawanan yg berarti,
penyisiran juga mudah tidak ada jambakan,

* Hold, Shine, Performance

menurut saya hold pomade ini memang murni medium, kemilau yg tidak terlalu terlihat basah dan masih dalam taraf kondisi wajar

performa kegiatan saya lebih banyak indoor namun sesekali outdoor, saya sempat membuat Pomp memakai pomade ini, dalam kondisi indoor outdoor hanya mampu menahan selama +/- 1,5 jam mungkin terpengaruh cuaca teriknya matahari kemudian saya recomb ulang ke gaya contour undercut, hasilnya tidak terlalu mengecewakan, khas medium hold alias cukupan.


* Degrease

seperti biasanya degrease saya memakai hair cream gatsby thc dan shampoo, sebuah ritual yang wajar untuk degrease.

*Conclusion

HOLD    : 2,7 / 5
SHINE   : 3 / 5
SCENT  : 3 / 5
APPLY   : 4 / 5

ini berdasarkan pengalaman saya, beda rambut, juga beda hasil, rambut saya bertipe lurus tebal, 

jujur saya kurang begitu suka dengan aroma pomade ini, masih ada bau raw material (bau material mentah), 
dari bahan yang digunakan , saya menduga pomade ini adalah pomade organik, karena saya melihat dari segi visual awal, teksturnya khas non petrol, keras di permukaan namun lembut saat perataan dan dari segi scent memang masih tercium samar -samar bau khas beeswax.,. dan setelah saya kroscek ke brewernya memang benar pomade ini full organic ,
ya.. setidaknya dugaan saya soal organic terjawab sudah, jadi pomade ini sangat aman karena memakai bahan natural.
dan bisa dibilang pomade organic yg cukup murah dengan kisaran harga 35rb rupiah. 

Saran buat brewer :

ganti wadah ke almunium, mungkin akan menambah cost produksi, namun melihat dari bahan baku pomadenya memang harus menaikan harga jual dengan memberi pengertian kepada calon buyer.

dari segi bahan baku & scent alangkah baiknya menambahkan tocopherol untuk menetralisir bau raw materialnya, atau mengganti scentnya dengan menambahkan lebih komposisi essential oil.

NB :

Brewernya menghubungi saya via whatsapp Tampan pomade akan merubah nama produknya, mengganti kemasan ke kemasan kaleng, dan akan mengganti aroma.

wow nice movement bro ! keep it up !


sekian review dari saya.

#SlickHairSyndicate #LocalMovement #LokalBergerak

Monday, April 6, 2015

[Pomade Review] RoyalGrease 1st batch

Kali ini saya akan mereview pomade baru dari YK city (Yogyakarta ) yg baru aja di launching saat Gathering IPE reg. YK city ‪#‎ROYALGREASE‬ . ya.. pomade home brew dari 2 kawanan mahasiswa UNY ini mulai meramaikan Pasar Pomade lokal Indonesia, meskipun nama YK city tercoreng oleh ulah pomade polosan a.k.a Pomade Pleret yg gak jelas siapa brewernya ??? , namun tidak dengan Pomade RoyalGrease ini.
mereka berani menjamin bahwa mereka bukan pomade abal abal.
Dengan berbahan dasar BeesWax, Petrolatum, Castor Oil, Olive oil, & fragrance. Dan memakai wadah kaleng yg menunjukan dengan tegas bahwa RoyalGrease pomade lokal Jogja kelas premium, itu terbukti dengan pemakaian box warna Red Maroon di padu sticker kuning dan logo Panther di bagian atas box… really exclusive
Pomade RoyalGrease yg saya pakai adalah varian Absolute Heavy

• first impression 
ketika membuka kaleng pomade heavy ini : adalah wanginya yg Juara wangi bubblegum
Karena saya adalah penyuka Scent yg manis.

• Scooping … 
sangat mudah sekali tidak seperti mayoritas (tapi tdk semua) pomade Heavy yg terkenal keras membatu, Pomade ini scoop nya mudah sekali tapi tidak lembek alias pas
aplikasi di tangan cepat merata, di rambut juga sangat mudah di ratakan, bahkan ketika di aplikasikan ke rambut ,dengan catatan kondisi rambut lembab menuju kering, akan merasakan sensasi “Semriwing” di kepala , mungkin brewernya menambahkan peppermint di komposisi pomadenya. Good job bro.
Penyisiran sangat mudah, gak ada yg namanya nyisir “nge-jambak” kecuali pas sisiran lagi rebut sama pacar.. pasti di jambak.. hahahahah grin emoticon

• Hold
 di rambut saya yg tebal dan lurus, “Cukup Menahan” gaya rambut saya. Ya ini memang Absolute Heavy. Performa Oke untuk kegiatan indoor/outdoor

• Shine
pastinya varian heavy gak ada yg shine berkilat dan bahkan cenderung black dull,
tapi pomade ini memberikan kesan natural , not too shine
• Degreasing … 
nah ini dia yg penting…. Saat gath IPE reg. YK city Brewernya bilang, pomade ini mudah di degrease. Ke esokan harinya saya mencoba buktikan degrease hanya memakai shampoo sekali.
Rambut masih terasa berat
di hari kedua pemakaian dan malamnya degrease.. saya memakai gatsby THC dan shampoo 1x langsung rontok nih pomade. 

• Conclusion
HOLD : 3 / 5
SHINE : 1.5 / 5
SCENT : 2 / 5 (just my opinion)
Apply : 4 / 5
Brewer : Ardy Dadang Crsh & Habibyasin Gibohgiwe
nb :review ini berdasarkan pengalaman saya, beda rambut, juga beda hasil
saran buat brewer : ganti ke kaleng almu screw. Kaleng yg model gini biasanya mudah berkarat (no hard feeling bro)

Wednesday, April 1, 2015

[Pomade Review] Rod Rabbit Devil Hold

Kali ini saya akan mereview pomade lokal ‪#‎RodRabbit‬, pomade dari kota YK city (jogja) , saya menjumpai pomade ini saaat saya jalan jalan ke distro Koffin YK, 
Karena di distro tersebut menyediakan tester... ya lumayanlah saya coba colek gratis..
Udah colek gratis , malu rasanya kalo gak beli colonthree emoticon ,karena saya masih punya urat malu dan bukan mental giveaway-an..eh maksud saya gratisan, alhasil saya beli yg varian Devil Hold (heavy).

• First thing first

Dengan berbahan dasar natural BeesWax, Petrolatum, Castor Oil, Olive oil, & fragrance. Dan memakai wadah plastik, dengan artwork logo kelinci ngamuk, ace of spades , dan slogan Kustom Hair Grease. Nampaknya pomade Rod Rabit ini mengusung tema Rockabilly scene. Saya cukup terkejut ternyata pomade ini udah ada sejak tahun 2012, wow ternyata bisa dibilang pomade ini salah satu pionir / perintis pomade lokal di indonesia.... a.k.a sesepuh 

• First impression, scent, tekstur
Ketika melihat pomade ini seperti kurang mantap, karena berwadah plastik...
Pomade ini berwarna hijau muda , dengan scent natural lavender... kupikir aromanya mirip Rita, tapi ini lebih ke arah natural.
Dari segi tekstur , pomade ini rada waxy.... well i like it


• Scooping & aplikasi
Menurut saya scooping pomade ini gak terlalu susah, (saya scooping menggunakan kuku)
Memadat, di permukaan dan didalam juga padat. Khas karakter heavy hold, Tapi bukan keras seperti batu yg bisa di lempar ke anjing. atau bahkan biasa buat tawuran hahahaa
aplikasi di tangan agak keset , namun saya agak terkejut, saat perataan di tangan, aroma/scent lavendernya menghilang, dan berubah menjadi tawar ?!?!? atau bisa dibilang tanpa aroma.... fenomena yg aneh ! saya aja udah aneh...ini pomade ikut – ikutan aneh, ahsudahlah...
lanjut ke aplikasi ke si-embut , saat saya ratakan ke rambut agak sedikit menjambak , namun tidak seperti pomade heavy yg pernah saya pakai... sensasi menjambaknya masih dalam batasan wajar..... mungkin brewernya saat bikin pomade ini sedang jambak jambakan sama pacarnya kali ya ? h3h3hh3h3 devil emoticon
Penyisiran di rambut, pada awalnya cukup menjambak, namun lama kelamaan tidak terlalu sulit, cukup mudah di sisir dengan sisir bergigi renggang., ingat gigi renggang, bukan gigi behel gh4oel

• HOLD, shine & Mystery
Nah ini dia..... mungkin ini pertama kalinya saya menjumpai pomade yg mampu menjinakkan rambut saya yg lurus, tebal, tebalnya gak normal, atau bisa dibilang rambut setan.
Sejalan dengan nama variannya Devil Hold, rambut saya bener bener mampu dijinakkan... 
setan bener nih pomade.... bener bener devil hold meet devil hair....
Saya memakai pomade ini dari pagi hingga malam, rambut masih tertata rapi, hanya sekali recomb, karena tertimpa helm ..... Nyakcak !!!
Berbeda dengan pomade import yg embel embelnya extra heavy... tapi akhirnya …. asudahlah

Shine, pastinya varian heavy gak ada yg shine berkilat , namun gak terlalu terlihat gersang.

The mystery..... scent pomade ini awalnya Lavender, saat di rataakan di tangan berubah tanpa aroma ... namun setelah beberapa saat di aplikasikan kerambut dan disisir, scent nya berubah menjadi Fresh bakery ?!?!?! astaga ini brewernya Sarap menuju Brilian ...karena bisa membuat scent berubah – ubah seperti ini ???

• Degrease
Degreasing saya menggunakan hair cream dari clear brisk, sekali bilas, tanpa shampoo , gak ada build up. rambut lemes lagi

• Conclusion
HOLD : 4,8 / 5
SHINE : 2 / 5
SCENT : 5 / 5 (scent misterius, unik)
APPLY : 2 / 5
nb : ini berdasarkan pengalaman saya, beda rambut, juga beda hasil, untuk rambut saya berhasil dijinakkan, mampu bertahan dari pagi hingga malam. scent nya bisa berubah, speechless dengan scentnya... overall ini baru pertama kalinya ketemu pomade local yang Nyakcak ! / bagus
saran buat brewer : ganti ke kaleng almu slip on , kalo pakai kemasan plastik kok kyk kurang greget.
Brewernya cerdas... bisa mengubah scent di 3 kondisi berbeda..... brillian !!

Sekian review dari saya. #SlickHairSyndicate #RodRabbit #HeavyHold